Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Liputan6.com, Sleman: Menyusul pembatasan bahan bakar minyak (BBM) pada April mendatang, Universitas Gadjah Mada Bulaksumur, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta belakangan ini terus mengembangkan temuannya berupa alat konversi (converter kit) BBM ke bahan bakar gas (BBG). Soal harga, cuma separuh dari harga pasaran yang mencapai lebih dari Rp 15 juta.
Suara mesin mobil yang menggunakan alat konversi berbeda dengan mobil pada umumnya. Ini dibuktikan di mobil dinas milik UGM yang melaju di pelataran kampus Fakultas Teknik. Selain bisa melaju kencang, mesin mobil ini terdengar sangat halus. Begitu pun emisi gasnya nyaris tak terlihat ada gas buang dari kendaraan ini.
Perbedaan mobil dinas ini dengan mobil kebanyakan baru terlihat saat kap depan dan belakang dibuka. Pada kap belakang terlihat ada sebuah tabung gas sebagai bahan bakar. Sementara di kap depan dipasang akat konversi untuk memfungsikan gas sebagai bahan bakar mesin kendaraan.
Dengan alat konversi ini pengendara bisa memilih penggunaan bahan bakar yang diinginkan. Yakni hanya dengan menekan tombol kontrol pada bagian dalam atau dashboard.
Harga alat konversi mahal karena Indonesia belum bisa memproduksi sendiri alat konversi. Untuk menyambut pembatasan BBM pada April mendatang pemerintah Indonesia berencana mengimpor dari Italia, Cina, atau Pakistan.
Walau begitu alat yang dipakai mobil dinas UGM bukanlah alat konversi impor seperti direncanakan pemerintah. Alat ini merupakan pengembangan dari para dosen dan mahasiswa Fakultas Teknik jurusan Teknik Mesin dan Industri UGM sejak 2009. Meski kualitasnya tak kalah dengan produk impor, harga alat konversi UGM diperkirakan hanya separuh dari produk-produk impor.
Selama ini UGM juga sudah berhasil mengembangkan beberapa macam alat konversi lain. Yaitu converter untuk bahan bakar hidrogen untuk sepeda motor, bahan bakar elpiji untuk sepeda motor, untuk mesin berbahan bakar solar dan sebagainya.(AIS)
http://tekno.liputan6.com/read/37139...gm-lebih-murah
kalau ini di terapkan susah nanti NILEPNYA :capedes
salut buat anak UGM :2thumbup
Suara mesin mobil yang menggunakan alat konversi berbeda dengan mobil pada umumnya. Ini dibuktikan di mobil dinas milik UGM yang melaju di pelataran kampus Fakultas Teknik. Selain bisa melaju kencang, mesin mobil ini terdengar sangat halus. Begitu pun emisi gasnya nyaris tak terlihat ada gas buang dari kendaraan ini.
Perbedaan mobil dinas ini dengan mobil kebanyakan baru terlihat saat kap depan dan belakang dibuka. Pada kap belakang terlihat ada sebuah tabung gas sebagai bahan bakar. Sementara di kap depan dipasang akat konversi untuk memfungsikan gas sebagai bahan bakar mesin kendaraan.
Dengan alat konversi ini pengendara bisa memilih penggunaan bahan bakar yang diinginkan. Yakni hanya dengan menekan tombol kontrol pada bagian dalam atau dashboard.
Harga alat konversi mahal karena Indonesia belum bisa memproduksi sendiri alat konversi. Untuk menyambut pembatasan BBM pada April mendatang pemerintah Indonesia berencana mengimpor dari Italia, Cina, atau Pakistan.
Walau begitu alat yang dipakai mobil dinas UGM bukanlah alat konversi impor seperti direncanakan pemerintah. Alat ini merupakan pengembangan dari para dosen dan mahasiswa Fakultas Teknik jurusan Teknik Mesin dan Industri UGM sejak 2009. Meski kualitasnya tak kalah dengan produk impor, harga alat konversi UGM diperkirakan hanya separuh dari produk-produk impor.
Selama ini UGM juga sudah berhasil mengembangkan beberapa macam alat konversi lain. Yaitu converter untuk bahan bakar hidrogen untuk sepeda motor, bahan bakar elpiji untuk sepeda motor, untuk mesin berbahan bakar solar dan sebagainya.(AIS)
http://tekno.liputan6.com/read/37139...gm-lebih-murah
kalau ini di terapkan susah nanti NILEPNYA :capedes
salut buat anak UGM :2thumbup
abrakapokus 09 Jan, 2012
Mr. X 09 Jan, 2012
-
Source: http://ideguenews.blogspot.com/2012/01/alat-konversi-karya-ugm-lebih-murah.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar Dengan Baik dan Apabila Anda Tidak Memiliki Akun Google Silahkan Pilih Setting Anonymous dan Silakan Berkomentar Terima Kasih