Senin, 09 Januari 2012

Dirongrong Bamsoet dgn Century, Demokrat pun Tantang Golkar: "Elu Jual, Gua Beli!"

0 komentar
Share this history on :
Thank you for using rssforward.com! This service has been made possible by all our customers. In order to provide a sustainable, best of the breed RSS to Email experience, we've chosen to keep this as a paid subscription service. If you are satisfied with your free trial, please sign-up today. Subscriptions without a plan would soon be removed. Thank you!
Demokrat: Golkar Jual Serangan, Kita Borong!
Senin, 09/01/2012 14:39 WIB

Jakarta - Partai Demokrat ikut merespon imbauan Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie agar PD-Golkar tak saling sindir. Demokrat merasa tak pernah memulai menyerang Golkar.

"Yang mulai menyerang itu Golkar. Golkar itu menyerang SBY, selalu menggoyang pemerintahan SBY. Serangan dari Golkar juga banyak di DPR," kata Wasekjen PD, Ramadhan Pohan.

Hal ini disampaikan Ramadhan kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (9/1/2012).

Menurutnya, tak baik Golkar merasa benar sendiri, kemudian meminta PD seolah sebagai penebar isu yang harus kembali bungkam.

"Kalau mengkritik BPK ya kritik saja jangan bawa-bawa kita. Demokrat tidak memulai serangan, kita hanya berreaksi. Golkar serang kan kita selama ini sabar. Lama-lama sudah Golkar seperti jadi malaikat, sementara kita ini pecundang. Akhirnya mereka menjual, kita borong!," tegas Ramadhan.

Baginya, Golkar yang harusnya mengubah cara berpolitik. "Artinya ginilah, kalau mereka oke kan kita oke. Masalah penegakan hukum silahkan KPK bertindak," tandasnya.

Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie malalui pesan singkat yang disebar ke kader Golkar meminta isu 'ikan salmon' tak diperpanjang lagi. Agar kader Golkar dan PD berhenti saling sindir.

"Beliau sampaikan agar kader Golkar kembali kepada bahasa politik yang santun, berkualitas, tidak sinis dan saling menyindir," tutur Sekjen Golkar, Idrus Marham, kepada detikcom, Senin (9/1/2012).

Idrus menuturkan, Ical berpesan agar kader Golkar tidak terjebak dalam perdebatan tidak sehat soal "ikan salmon". Namun lebih kepada perdebatan ide dan gagasan kontekstual. "Nggak usah ada ikan salmon, tongkol, dan apa lagi itu," ujarnya.
http://www.detiknews..com/read/2012/...an-kita-borong

Ical Perintahkan Bambang Soesatyo Tak Buat Kegaduhan Politik
Senin, 9 Januari 2012 18:37 wib

JAKARTA - Bendahara Umum Partai Golkar, Setya Novanto menyatakan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie telah menginstruksikan Bambang Soesatyo yang kerap membuat kegaduhan politik terutama terkait tuduhan-tuduhannya terhadap SBY dan Partai Demokrat, untuk mengakhiri manuver-manuvernya.
"Bambang sudah kita panggil untuk menyudahi polemik. Kita juga sudah meminta dirinya untuk tidak melemparkan argumentasi yang tidak bisa diterima oleh partner koalisi kita. Ramainya berita saling serang antara kader PD dan PG membingungkan masyarakat," ungkap Setya kepada wartawan di Jakarta, Senin (9/1/2012).

Lanjut Setya, pernyataan Bambang selama ini merupakan kritik pribadi dan tidak ada kaitannya dengan Golkar. Oleh sebab itu, pihaknya meminta Bambang tak mengulangi hal serupa agar tidak merugikan partai Golkar dalam koalisi. "Selama ini apa yang dilakukan Bambang itu aksi pribadinya, namun memang dalam organisasi ada aturan juga. Untuk itulah kita memanggil Bambang," terangnya.

Sementara Ketua Fraksi Golkar DPR RI itu berharap semua pihak agar menyudahi semua polemik dan saling tuding menuding. Hal yang lebih penting saat ini berbuat sesuatu yang lebih baik demi kepentingan bangsa, sebab hubungan Ical dengan SBY telah berjalan seirama.

"Kalau buat saya mungkin perlu kita sudahi saling serang antar kader seperti ini. Kita harus berpikir kedepan tidak perlu melakukan perang. Di setgab hubungan antara pimpinan fraksi maupun antara Pak Ical dan Pak SBY sudah harmonis dan berjalan baik," terangnya.

Saat ditanya tentang serangan balik kader Partai Demokrat dan membawa-bawa nama Ical serta Partai Golkar, Setya tak mau ikut campur. Kata Setya, persoalaan itu merupakan urusan partai Demokrat. "Itu urusan internal Partai Demokrat, kami tidak ada urusan dengan mereka," pungkasnya.

Sebelumnya, konflik serang menyerang antara partai Demokrat dan Partai Golkar sempat menghangat. Bahkan kedua kader partai tersebut memiliki sebutan tersendiri untuk menyerang. Semisal kader Demokrat menyebut kader Golkar dengan 'Ikan Salmon' yang berarti 'Intelektual Kagetan dan Asal Ngomong'. Sedangkan kader Golkar menyebut kader Demokrat dengan sebutan 'Ikan Teri'.
http://news.okezone.com/read/2012/01...aduhan-politik

-----------------

Harusnya mulai diselidiki, dibalik Bamsoet itu siapa? Apa betul Ical, atau ada kekuatan lain? Soalnya politisi Golkar yang satu ini, kayaknya punya agenda tersendiri. Entah 'grand scenario' siapa yang dia lagi laksanakan! Harusnya dari kekayaannya yang luar biasa itu, kalau itu bukan korupsi, layak ditelusuri darimana asal-usulnya dia bisa memperolehnya. Majalah FORBES saja bisa tiap tahun menelusuri asal-usul kekayaan daripada orang kaya di negeri ini. Masa sih lembaga intel kagak bisa? Soalnya sih kalau bisnis aja mah, kagak bakalan deh dia bisa se kaya itu, kecuali pelihara tuyul

:berduka

xiaoyushop 09 Jan, 2012

Mr. X 09 Jan, 2012


-
Source: http://ideguenews.blogspot.com/2012/01/dirongrong-bamsoet-dgn-century-demokrat.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan Berkomentar Dengan Baik dan Apabila Anda Tidak Memiliki Akun Google Silahkan Pilih Setting Anonymous dan Silakan Berkomentar Terima Kasih